DS 43 Tahun Di Temukan Tewas Gantung Diri Pada Kantor Dekranasda Provinsi Maluku

Ambon,Bedahnusantara.com-Pada hari ini Selasa tanggal 2 April 2024, Pukul 15.51 Wit. Bertempat di Kantor Dekranasda Provinsi Maluku Jl. Rijali Kelurahan Rijali Kec. Sirimau Kota Ambon. Telah di temukan sosok Mayat berjenis kelamin laki-laki An. saudara Dani  Setiawan, Umur 43 Tahun, Agama Kristen, Pekerjaan Cleaning Servis Alamat Balakang Soya RT 001 RW 004 Kelurahan Karang Panjang Kec Sirimau kota Ambon Dalam keadaan tergantung di bawah koseng pintu kamar mandi dengan menggunakan Baju Kemeja lengan pendek Warna Putih Hitam, Celana Jeans warna biru Dongker dan Sepatu warna Hitam.

WhatsApp Image 2024 04 02 at 20.23.39 a13a4d45

 

Adapun kronologis kejadian  Menurut keterangan saksi I (Mama Piara Korban) saudari  Mince Noya Alias Ani, umur 40 Tahun, Agama Kristen, Pekerjaan Pegawai Kantor Dekranasda Provinsi Maluku, Alamat Balakang Soya RT 001 RW 004 Kelurahan Karang Panjang Kec Sirimau kota Ambon. Menjelaskan bahwa pada awalnya saksi sedang berada di rumah saksi bersama keluarga saksi kemudian saksi di hubungi oleh teman kerja saksi melalui via telfon untuk menanyakan keberadaan saudara Dani dan di sampaikan kepada teman kerjanya bahwa saudara Dani sudah kembali ke kantor, kemudian saksi langsung pergi ke kantor dan bertemu dengan saudari  Esya  Hayat  dan saudari. Esya  Hayat  menanyakan keberadaan saudara Dani di mana kemudian saksi memberitahukan bahwa saudari. Dani sudah kembali ke kantor, kemudian saksi langsung mencari keberadaan saudari Dani bersama Teman-temannya di sekitaran kantor dan luar kantor namun tidak di temukan, kemudian saksi naik ke lantai II (dua) kantor tepatnya di kamar mandi saksi langsung mendorong pintu kamar mandi dan melihat saudari Dani  Setiawan  sudah dalam tergantung dan saksi langsung keluar dan meminta tolong kepada teman-teman saksi.

Kemudian pada pukul 16.10 Wit pers sek sirimau yang dipimpin langsung oleh KA KSPK shift III bersama Kanit Intel Polsek Sirimau tiba di lokasi TKP dan langsung mengamankan TKP serta memasang Police Line,pukul 16.20 Wit Unit Identifikasi Polresta Ambon dan KA SPKT Polresta P Ambon tiba di TKP dan segera mengevakuasi mayat dan pukul 18.00 Wit korban di bawah ke Rumah Sakit Bhayangkara menggunakan mobil ambulance milik RSB untuk dilakukan VER luar terhadap tubuh korban

berselang kemudian Pukul 19.00 Wit korban dilakukan VER luar oleh dokter Feby  Ilvana Hattu , S. Ked dari rumah sakit Bhayangkara setelah  itu pukul 19.40 Wit korban di bawah ke rumah duka yang bertempat di Balakang Soya RT 001 RW 004 Kelurahan Karang Panjang Kec Sirimau kota Ambon

Pada saat korban di temukan korban dalam posisi tergantung di bawah koseng pintu kamar mandi dengan menggunakan Tali Sleng yang panjangnya -+ 2 Meter dengan simpul hidup Di temukan 1 buah topi berwarna hitam dan 1 buah surat Terlampir Menurut keterangan

Mince Noya Alias Ani (Mama Piara Korban) pada saat Korban pulang untuk makan siang saksi melihat raut wajah korban dalam keadaan lesuh dan di tanyakan oleh saksi Dani kenapa namun tidak ada jawaban maupun penyampaian apapun dari saudari Dani Setiawan  (korban) setelah korban makan siang korban langsung kembali ke kantor

-. Almarhum An.saudari Dani Setiawan  sudah berada selama 3 tahun di Ambon dan tidak ada keluarga sama sekali di Ambon dan saudari Dani Setiawan   yang awalnya memeluk agama Islam namun seiring berjalannya waktu saudara Dani Setiawan  berpindah ke agama kristen dalam keadaan dan kemauannya sendiri,Untuk identitas saudari Dani Setiawan  berasal dari suku Jawa (Jogja parang kritis)”ujarnya Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pp Lease, IPDA Janete S Luhukay melalui rilis

” Almarhum saudari Dani Setiawan  akan di semayamkan di kediaman rumah Mince Noya Alias Ani (Mama Piara Korban) yang ber alamat di Balakang Soya RT 001 RW 004 Kelurahan Karang Panjang Kec Sirimau kota Ambon untuk pemakamannya akan di lakukan kordinasi bersama keluarga besar Mince Noya Alias Ani (Mama Piara Korban) untuk kematian saudari Dani Setiawan  keluarga Korban dalam hal ini Mince Noya Alias Ani (Mama Piara Korban) menerima kematian korban Tidak terdapat tanda-tanda kekerasan terhadap tubuh korban Di rencanakan pemakaman akan di lakukan pada hari Rabu Tanggal 3 April 2024 ( BN AL )

banner 300600

Pos terkait

Tinggalkan Balasan